Ilustrasi: Piqsels.com
Muhammad Iskandar Syah
Demi zat yang menguasai kegelapan.
Demi zat yang nyawa seluruh umat manusia ada di tangan-Nya.
Demi zat yang berkuasa akan hati setiap insan di dunia.
Tidak ada seorangpun yang ku benci selain para penguasa zalim.
Para penguasa yang melakukan berbagai cara demi mendapatkan kepentingan pribadinya.
Mereka berkoar atas nama rakyatnya, namun di hatinya tak sedikit pun ada rasa peduli.
Mereka memiliki hati anjing-anjing neraka yang setiap saat selalu haus darah.
Dahaga mereka adalah kuasa yang mereka dapatkan dengan menghalalkan beragam cara.
Tak ada doa lain yang ku panjatkan bagi pemimpin-pemimpin itu selain kehinaan di dunia dan neraka.
Tuhanku... Matikan mereka dalam keadaan hina-dina.
Engkau hakim yang maha bijaksana pemilik singgasana alam semesta.
Engkau zat yang maha berkuasa atas setiap jiwa di dunia.
Maka musnahkan mereka dalam kedipan cahaya.
Di sini t'lah bersemi luka-luka.
Melihat saudara kita dibantai para bedebah itu.
Takkan hilang dari nurani akan dendam atas kebiadaban mereka.
Mungkin hari esok kita akan berdiri bersama, di mana kita akan dengan lantang berteriak "ini demi luka lama".
Tangan-tangan ini gemetar...
Darah kami mendidih...
Tubuh kami berkontraksi dan seketika tegang...
Tatkala mendengar kabar pembantaian atas saudara-saudara kita.
Adakah penolong bagi mereka?
Ataukah kita yang harus angkat senjata?
0 komentar:
Posting Komentar